Asah Bakat OMK Pangkalan Brandan dalam Pastoral Komunikasi Sosial


Menjemaat, Pangkalan Brandan

Pada Minggu (4 Juli 2021), puluhan kader Orang Muda Katolik dari stasi-stasi lingkup Paroki St. Paulus Pangkalan Brandan mengikuti Sosialisasi Komsos dan Jurnalistik. Kegiatan ini merupakan program perdana dari Seksi Komsos Paroki Pangkalan Brandan di bawah arahan Candro Pasaribu. “Seingat saya, ajang serupa pernah digelar pada tahun 2013 lalu di Paroki Pangkalan Brandan. Bahkan, dengan melibatkan Komsos KWI,” tutur Candro dalam kata sambutan.

Narasumber dari Komisi Komunikasi Sosial, Ananta Bangun memaparkan presentasi dengan tema “Menabur Spirit Aktivis Komsos”. Dalam sesi perkenalan, pria yang telah menikah ini mengaku masih seorang OMK. “Saya juga OMK, maksudnya Orang Muda Kadaluwarsa,” ucap Ananta disambut gelak tawa peserta.

Ananta mengawali materi dengan pengenalan dekrit Inter Mirifica, sebagai awal mula lahirnya pastoral Komunikasi Sosial di Gereja Katolik. “Para Bapa Suci yang terlibat dalam Konsili Vatikan II, melihat teknologi komunikasi dan informasi juga adalah rahmat Allah yang patut mendapat perhatian Gereja. Sehingga seluruh pemangku kepentingan Gereja Katolik sudah seharusnya terlibat mengisi Kabar Sukacita Injil melalui teknologi ini.”

Narasumber mendorong kader OMK Paroki Pangkalan Brandan, agar mengasah bakat melalui media-media asuhan Komisi Komsos KAM. “Kalian semua tentu memiliki talenta masing-masing. Apakah di bidang menulis, membuat video ataupun tarik suara. Semua itu bisa dikembangkan melalui kanal Komsos KAM,” katanya.

Ananta memberi apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, ajang ini meningkatkan semangat OMK di Keuskupan Agung Medan agar terlibat pastoral komunikasi sosial kepada umat.

Dalam sesi penutup, Vikaris Parokial, Romo Yustinus Agus Purwadi mengajak OMK Pangkalan Brandan agar terlibat dalam kegiatan komsos ini untuk gereja dan masyarakat. “Paroki Pangkalan Brandan memiliki stasi-stasi yang tersebar di berbagai wilayah, maka mari ajak dan kumpulkan lebih banyak lagi orang muda agar terbuka dalam hidup bergereja lebih luas lagi dan mengambil bagian dalam pewartaan iman melalui media yang disediakan oleh Komsos KAM,” terang Imam Diosesan dari Keuskupan Agung Semarang tersebut.

Reporter: Putri Krisdayanti Situmorang
Editor: Ananta Bangun

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.